Writen by
Unknown
Rabu, Juni 08, 2016
-
0
Comments
Poker Online - Jakarta - Pemakaian mainan sex vibrator mungkin saja dapat menolong beberapa wanita untuk memperoleh kesenangan bercinta. Namun apakah benar terus-terusan memakai vibrator dapat bikin vagina mati rasa (menyusut sensitivitasnya) atau dead vagina syndrome?
Tetapi, satu riset temukan normal saja jika berlangsung penurunan sensitivitas sesudah menggunakan vibrator. Ini tampak dalam riset yang memberi getaran di tangan yang dapat kurang sensitivitasnya kurun waktu satu jam. Peneliti menyampaikan hal yang sama mungkin berlangsung pada alat kelamin.
"Wanita mungkin saja butuh memperhatikan bila mereka coba merubah ke rangsangan dengan intensitas rendah sesudah memakai intensitas tinggi pada vibrator dalam session sex yang sama, stimulasi peluang bakal kurang efisien," kata Prause, Rabu (7/6/2016).
Tetapi, lanjut Prause, hal itu tak bermakna vagina dengan cara permanen beralih.
Pada riset lain tunjukkan cuma 0,05% wanita yang melaporkan kehilangan sensitivitas kian lebih sehari sesudah memakai vibrator. "Ini bukanlah sindrom yang riil," tuturnya.
Sedang Seksolog staf Good Vibrations Carol Queen Ph.D., menyampaikan kadang-kadang pelanggan mengakui kesusahan meraih orgasme dengan pasangan sesudah memakai vibrator. Namun, wanita ini umumnya juga susah orgasme waktu terkait sex sebelumnya memakai vibrator.
Dokter Obgyn Russell Bartels,M.D., menerangkan, sesungguhnya vibrator bikin wanita sedikit manja. Sebagian wanita dapat gampang meraih kesenangan seksual dengan mainan sex serta kecewa saat pasangan tidak dapat memberi kesenangan sehebat vibrator.
"Seseorang wanita yang memercayakan vibrator untuk meraih puncak kesenangan seksual dalam 30 detik tidak senantiasa dapat menginginkan hal yang sama dari pasangannya," tuturnya.
Untuk menghindarinya, Bartels mengingatkan orgasme dari pasangan kerap memerlukan kedekatan emosional serta komunikasi.
Posted By : Poker Online
Tidak ada komentar
Posting Komentar